Senin, 07 Maret 2011

MOROTAI, oooo MOROTAI


Pulau Morotai dengan luas wilayah 695 mil persegi/1.800 km². Pulau Morotai adalah nama sebuah pulau sekaligus Kabupaten definitif baru yang terletak di Kepulauan Halmahera, Kepulauan Maluku, Indonesia. Sebagai bagian dari Provinsi Maluku Utara, Pulau ini merupakan salah satu pulau paling utara di Indonesia.


Kabupaten Pulau Morotai diresmikan oleh Menteri Dalam Negeri Indonesia, Mardiyanto, pada 29 Oktober 2008, sebagai hasil pemekaran dari Kabupaten Halmahera Utara.

Sebagai sebuah Kabupaten membawahi 5 Kecamatan, yakni: Kecamatan Morotai Jaya, Kecamatan Morotai Selatan, Kecamatan Morotai Selatan Barat, Kecamatan Morotai Timur dan Kecamatan Morotai Utara. Dengan batas-batas sebagai Berikut:
Batas Wilayah Utara: Laut Halmahera
Batas Selatan: Selat Morotai
Batas Barat:  Laut Halmahera
Batas Timur: Laut Halmahera


Morotai dalam Ringkasan Sejarah

Selama abad ke-15 dan 16, Morotai berada di bawah pengaruh Kesultanan Ternate yang berkuasa. Merupakan inti sebuah kawasan besar bernama Moro yang termasuk pulau dan pesisir Halmahera yang dekat dengan Morotai ke selatan.


Pada pertengahan abad ke-16, pulau ini menjadi tempat misi Yesuit Portugis. Dalam situasi politik dan penyebaran agama zaman itu, pulau ini juga didatangi misionaris katolik dari Portugis. Kesultanan yang sudah berkuasa saat itu merasa tersaingi dan berusaha untuk mencegah misi itu dari pulau ini pada 1571, sebagai akibatnya Portugis hengkang dari kawasan itu. Pada abad ke-17, Ternate menggunakan kekuasaannya atas Morotai dengan memerintahkan berulang-ulang pada penduduknya agar pindah dari pulau itu. Pada awal abad itu para penduduknya pindah ke Dodinga, sebuah kota kecil di titik strategis pesisir barat Halmahera. Lalu pada 1627 dan 1628, Sultan Hamzah dari Ternate memerintahkan pindahnya penduduk Kristen ke Malayu, Ternate, agar lebih mudah dikendalikan.

Morati di Zaman PD II

Pulau ini menjadi lapangan terbang bagi Jepang selama PD II. Pulau ini diambil alih oleh angkatan Amerika Serikat pada September 1944 dan digunakan sebagai landasan serangan Sekutu ke Filipina pada awal 1945 serta ke Borneo timur pada Mei dan Juni tahun itu. Merupakan basis untuk serangan ke Jawa pada Oktober 1945 yang ditunda setelah penyerahan diri Jepang pada bulan Agustus.


Ekonomi

Pulau ini sebagian besar berupa hutan dan memproduksi kayu serta damar. Pulau ini sangat strategis sebagai jalur perdangangan di Timur Indonesia, memiiki kekayaan alam seperti Emas, biji besi, mutiara, dll. Juga potensi wisata bahari yang mempesona.



Morotai adalah pulau yang indah, juga meninggalkan banyak goresan sejarah lokal, nasional maupun internasional yang tidak diketahui oleh banyak masyarakat.

ayooooo...........jalan-jalan ke Morotai......